Cara melindungi rapat zoom dari Hacker/ peretas
Zoom merupakan aplikasi yang menyediakan layanan konferensi jarak jauh dengan menghubungkan konferensi Video, pertemuan online, obrolan, hingga kolaborasi seluler.
aplikasi ini milik perusahaan Zoom Video Communications yang berpusat di San Jose, California.
aplikasi ini banyak digunakan sebagai media komunikasi jarak jauh.Cara melindungi rapat zoom dari Hacker. Zoom baru-baru ini memiliki banyak ketakutan keamanan, karena sejumlah besar pengguna baru berduyun-duyun ke sana, dan seketika penjahat-penjahat mencoba mengambil keuntungan dari itu. CEO Zoom sendiri baru saja menulis posting blog yang mengumumkan “pembekuan fitur” pada produk sehingga perusahaan dapat fokus pada masalah keamanan. Jauh lebih mudah untuk melakukannya jika Anda tidak menambahkan kode baru secara bersamaan. Mengapa tidak membiasakan diri memeriksa Anda up-to-date setiap hari, sebelum pertemuan pertama Anda? Meskipun Zoom sendiri memberitahu Anda tentang pembaruan saat terakhir kali Anda menggunakannya, biasakan memeriksa dengan tangan, hanya untuk memastikan. Tidak butuh waktu lama. Ngomong-ngomong, kami menyarankan Anda melakukan ini dengan semua perangkat lunak Anda – bahkan jika Anda telah menggunakan sistem operasi atau auto updating aplikasi selama bertahun-tahun dan selalu tepat waktu, pemeriksaan silang manual cepat dan mudah. mengamankan zoom meeting, menggunakan password, gunakan ruang tunggu, Cara melindungi rapat zoom dari Hacker.
Di artikel kali ini kami akan membagikan tips agar room zoom anda aman dari peretas atau yang sering disebut juga Hecker.
1. Gunakan opsi Ruang Tunggu
Atur pertemuan sehingga para peserta tidak dapat bergabung sampai Anda membukanya.
Dan jika Anda tiba-tiba menemukan diri Anda “ditahan sampai penyelenggara memulai pertemuan” ketika di masa lalu Anda akan menghabiskan waktu mengobrol dengan kolega Anda dan menyelesaikan pembicaraan dengan smalltalk, jangan mengeluh – pertemuan pra-pertemuan itu bagus untuk bersosialisasi tetapi mereka membuatnya lebih sulit untuk mengendalikan rapat.
Zoom memiliki artikel khusus tentang fitur Ruang Tunggu .
2. Kendalikan pembagian layar
Sampai baru-baru ini, sebagian besar pertemuan Zoom (atau setidaknya yang kami hadiri di era yang tidak terlalu jauh sebelum coronavirus) mengambil pendekatan liberal untuk berbagi layar.
Tetapi istilah ZoomBombing memasuki kosa kata kami dengan sangat tegas sekitar dua minggu yang lalu, ketika pertemuan publik “Happy Hour” yang seharusnya mendukung semangat semua orang berubah menjadi mimpi buruk SDM ketika salah satu peserta, yang telah menggunakan nama palsu, mulai berbagi kotoran porno. (Sayangnya untuk penyelenggara pertemuan, ia memilih hari itu untuk mengundang orang tuanya sebagai tamu kehormatan.)
Sebenarnya, bukan hanya berbagi layar yang dapat menyebabkan masalah. Ada banyak kontrol yang dapat Anda terapkan pada peserta dalam rapat, termasuk memblokir berbagi file dan obrolan pribadi, mengusir pengguna yang mengganggu, dan menghentikan pembuat masalah kembali.
Zoom memiliki artikel khusus tentang Mengelola peserta dalam rapat .
3. Gunakan ID rapat acak dan setel kata sandi rapat
Kami tahu banyak pengguna Zoom yang menghafal ID pertemuan mereka sendiri sejak lama dan telah terbiasa menggunakannya untuk setiap pertemuan yang mereka lakukan – bahkan pertemuan back-to-back dengan grup yang berbeda – karena mereka tahu mereka tidak akan pernah perlu melihat itu.
Tetapi kenyamanan itu juga berguna untuk penjahat, karena mereka sudah memiliki daftar ID yang diketahui yang dapat mereka coba secara otomatis dengan harapan berkeliaran di tempat yang seharusnya tidak ada.
Kami merekomendasikan penggunaan ID rapat yang dibuat secara acak, dan menetapkan kata sandi pada setiap rapat yang tidak terbuka secara terbuka untuk semua. Anda dapat mengirim tautan web dengan satu cara, misalnya dalam permintaan email atau undangan, dan kata sandi dengan cara lain, misalnya dalam pesan instan tepat sebelum rapat dimulai. (Anda juga dapat mengunci rapat setelah mereka mulai menghindari mendapatkan pengunjung yang tidak diinginkan setelah Anda mulai berkonsentrasi pada rapat itu sendiri.)
Zoom memiliki artikel khusus tentang Rapat dan kata sandi webinar .
4. Buat beberapa aturan etiket dan patuhi itu.
Etiket mungkin terdengar seperti bedfellow aneh untuk keamanan siber, dan mungkin memang demikian.
Tetapi menghormati privasi, rasa percaya, dan perasaan kenyamanan sosial dan bisnis juga merupakan bagian penting dari kehidupan kerja yang sekarang didominasi oleh pertemuan online.
Jika Anda diharapkan atau Anda perlu menggunakan video, perhatikan penampilan dan pencahayaan Anda. (Dalam istilah yang sangat tumpul: cobalah untuk tidak menjadi susah menonton.) Ingatlah untuk menggunakan tombol bisu saat Anda bisa.
Dan yang paling penting – terutama jika ada orang luar perusahaan dalam rapat – sangat jelas di depan jika Anda akan merekam rapat, bahkan jika Anda berada dalam yurisdiksi yang tidak mengharuskan Anda untuk mengatakannya. Dan jelaskan jika ada batasan, meskipun informal, tentang apa yang boleh dilakukan peserta dengan informasi yang mereka pelajari dalam pertemuan.
Etiket bukan tentang mengusir orang-orang jahat. Tetapi aturan keterlibatan yang terhormat untuk pertemuan jarak jauh membantu memudahkan semua orang di rapat untuk menyimpan hal-hal bagus. Cara melindungi rapat zoom dari Hacker.
5. Nonaktifkan berbagi layar tamu
Dengan membatasi berbagi layar ke host, Anda dapat mencegah orang lain untuk dapat menampilkan apa yang ada di desktop mereka. Itu tidak akan menghentikan siapa pun untuk bergabung dengan rapat Anda, tetapi setidaknya akan membuat mereka tidak mengambil alih rapat dan membagikan materi yang tidak pantas.
6. Memerlukan Host untuk Hadir
Zoom memang memberikan opsi untuk memulai rapat Anda ketika orang pertama bergabung, meskipun itu bukan tuan rumah. Ini bisa nyaman jika Anda menjadi tuan rumah rapat tetapi berjalan beberapa menit di belakang. Sementara itu, semua orang dapat memulai.
Namun, jika Anda ingin melindungi rapat, matikan saja. Dengan begitu, Anda akan tahu bahwa tidak ada yang bisa memulai rapat tanpa Anda – termasuk peretas atau “Zoombomber” (ya, itu rupanya istilah nyata). Untuk melakukan ini, pastikan pengaturan “Bergabung sebelum host” tidak aktif (tidak aktif secara default).
Baca juga : 7 Aplikasi video conference Gratis
7. Jaga kerahasiaan ID Rapat Pribadi Anda
Jangan membagikan ID rapat pribadi Anda (PMI) online. Jika Anda melakukannya, relatif mudah bagi siapa saja untuk menemukannya dan bergabung dengan rapat apapun yang Anda hosting. Alih-alih, gunakan ID rapat unik untuk setiap pertemuan terpisah. Ketika Anda menjadwalkan rapat, Anda dapat meminta Zoom melakukan ini secara default. Pastikan “Gunakan ID Rapat Pribadi saat menjadwalkan rapat” dimatikan.
Ngomong-ngomong, ini tidak hanya akan menjauhkan aktor-aktor jahat, tetapi juga membantu memastikan bahwa Anda tidak secara tidak sengaja berakhir dengan para peserta dari pertemuan Anda berikutnya yang datang lebih awal. Cara melindungi rapat zoom dari Hacker
Dari beberapa tips di atas kita dapat simpulkan bahwa pihak zoom sendiri telah mengamankan room zoom kita dari peretas/ hecker dengan menambahkan beberapa fitur yang ada pada zoom tetapi kita juga harus mengaktifkan fitur-fitur tersebut, dan jangan lupa juga untuk tetap menjaga id private kita.
Itulah beberapa tips mengamankan room zoom yang dapat penulis sampaikan, semoga bermanfaat.
terima kasih.
